[POPULAR PAPER] MENUMBUHKAN MINAT BACA SEJAK USIA DINI


Masalah minat baca sampai saat ini masih menjadi tema yang cukup aktual. Tema ini sering dijadikan topik pertemuan ilmiah dan diskusi oleh para pemerhati dan para pakar yang peduli terhadap perkembangan minat baca di Indonesia. Namun hasil dari pertemuan-pertemuan ilmiah tersebut belum memberikan suatu rekomendasi yang tepat bagi perkembangan yang signifikan terhadap minat baca masyarakat. Permasalahan yang dirasakan oleh bangsa Indonesia sampai saat ini adalah adanya data berdasarkan temuan penelitian dan pengamatan yang menunjukkan bahwa minat baca masyarakat Indonesia relatif masih sangat rendah. Ada beberapa indikator yang menunjukkan masih rendahnya minat baca masyarakat Indonesia. Rendahnya budaya membaca ini juga dirasakan pada pelajar dan mahasiswa. Perpustakaan di sekolah/kampus yang ada jarang dimanfaatkan secara optimal oleh siswa/mahasiswa. Demikian pula perpustakaan umum yang ada di setiap kota/kabupaten yang tersebar di nusantara ini, pengunjungnya relatif tidak begitu banyak. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia belum mempunyai budaya membaca. Sehingga wajar apabila Indeks Sumber Daya Manusia bangsa Indonesiajugarendah.

Upaya menumbuhkan minat baca bukannya tidak dilakukan. Pemerintah melalui lembaga yang relevan telah mencanangkan program minat baca. Hanya saja yang dilakukan oleh pemerintah maupun institusi swasta untuk menumbuhkan minat baca belum optimal. Oleh karena itu, agar bangsa Indonesia dapat mengejar kemajuan yang telah dicapai oleh negara-negara tetangga, perlu menumbuhkan minat baca sejak dini. Sejak mereka mulai dapat membaca. Dengan menumbuhkan minat baca sejak anak-anak masih dini, diharapkan budaya membaca masyarakat Indonesia dapat ditingkatkan.
Bacaan yang kurang memikat dan minimnya sarana perpustakaan sekolah menjadi faktor utama penyebab minat baca siswa rendah. Sementara itu, sekolah tidak selalu mampu menumbuhkan kebiasaan membaca bagi para siswanya. Dengan kondisi kualitas buku pelajaran yang memprihatinkan, padatnya kurikulum, dan metode pembelajaran yang menekankan hafalan materi justru 'membunuh' minat membaca. Menurut Prof. Dr. Riris K. Toha Sarumpaet, Guru besar Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia ini melihat, sekolah tidak memadai sebagai tempat untuk menumbuhkan minat baca anak didik. Hal ini, menurut dia, tidak terlepas dari kurikulum pendidikan. Kurikulum yang terlalu padat membuat siswa tidak punya waktu untuk membaca. Riris mengemukakan bahwa siswa terlalu sibuk dengan pelajaran yang harus diikuti tiap hari. Belum lagi harus mengerjakan PR.(www.republika.co.id., diakses 24 Desember 2007). Oleh karena itu, solusi terbaik dalam membuka jalan pikiran seorang siswa agar mereka mempunyai wawasan yang luas, adalah dengan cara membaca. Agar siswa dapat membaca buku secara ajeg, maka kepada mereka perlu disediakan bahan bacaan yang cukup koleksinya. Oleh karena itu, perpustakaan merupakan wacana baca yang mampu menyediakan beragam buku baik fiksi nonfiksi, referensi, atau nonbuku seperti majalah, koran, kaset serta alat peraga, wajib dimiliki setiap sekolah.
 
Minat Baca

Minat membaca merupakan aktivitas yang di lakukan denga penuh ketekunan dan cenderung menetap dalam rangka membangun pola komunikasi dengan diri sendiri agar pembaca dapat menemukan makna tulisan dan memperoleh informasi sebagai proses transmisi pemikiran untuk mengembangkan intelektualitas dan pembelajaran sepanjang hayat serta di lakukan degan penuh  kesadaran dan mendatangkan perasaan tenag, suka, dan gembira.
Kapan Mulai Mengajar Membaca?
Saat yang paling tepat untuk memulai adalah sedini mungkin. Saat bayi lahir, cobalah mulai berbicara kepada bayi Anda. Ingatlah bahwa ia sedang belajar suatu "bahasa asing" sehingga membutuhkan semua bantuan yang dapat Anda berikan. Kata-kata penuh kasih sayang serta semua komunikasi lisan tidak hanya meyakinkan rasa sayang Anda kepada sang bayi, namun juga secara tetap tentu memperkenalkan kepadanya bahasa asing yang sedang ia pelajari.
Pada proses pertama, sang bayi hanya akan mempelajari dari suara saja dan ini bisa berlangsung sejak kandungan. Kemudian ketika ia mulai bisa melihat lingkungan sekelilingnya, Anda dapat menggunakan alat bantu visual misalnya mainan yang dapat membuatnya belajar sekaligus bisa bermain. Namun yang terbaik, Anda dapat menggunakan alat bantu yang membantunya belajar membaca sekaligus membuatnya terhibur.
Menumbuhkan minat baca anak usia dini
·         Bacakan buku sejak anak lahir.
·         Berikan contoh.
·         Ajak anak ke toko buku atau perpustakaan.
·         Dorong anak untuk menceritakan kembali.
·         Menonton film dan baca bukunya.
·         Beri penghargaan.
·         Menciptakan suasana membaca.
Trik utamanya: carikan buku yang memang disukai anak, dan ketika anak bisa merasakan asyiknya membaca, dia pun akan mencari buku lainnya.
·         Dengan Metode Glenn Doman, Metode ini diberikan dengan menggunakan flash card.
·         Bacakan cerita kepada anak dan minta ia untuk menceritakan kembali. Hal ini bisa membantunya berlatih mengambil hal-hal penting dari sebuah hal. Ini penting untuk melatih daya tangkapnya. Saat menceritakan ulang, ajak ia untuk melihat gambar dari buku cerita itu supaya bisa melatih daya imajinasinya saat mencoba menceritakan ulang.
·         Upayakan cerita yang dibawakan cukup singkat, menarik, serta memiliki gambar dan warna yang mencolok.
·         Bisa pula membuat cerita dari biografi anak itu sendiri.
·         Jadikan buku sebagai hadiah (reward) atas hal-hal yang baik yang dilakukan oleh anak.
·         Membacakan Cerita Sebelum Tidur
·         Rekreasi ke Toko Buku atau Taman Bacaan
·         Biasakan Memberi Kado Buku
·         Menugaskan Anak Meringkas Bacaan
·         Membuat Soal dari Bacaan
·         Membiasakan Siswa yang Lulus Memberi Buku Sebagai Kenang-kenangan
·         Berikan mainan dan gambar-gambar berbentuk huruf.

Faktor rendahnya minat baca di indonesia
Ada banyak faktor yang menyebabkan kemampuan membaca anak-anak Indonesia tergolong rendah. Pertama, ketiadaan sarana dan prasarana, khususnya perpustakaan dengan buku-buku yang bermutu dan memadai. Bisa dibayangkan, bagaimana aktivitas membaca anak-anak kita tanpa adanya buku-buku bermutu. Untuk itulah, ketiadaan sarana dan prasarana, khususnya perpustakaan dengan buku-buku bermutu menjadi suatu keniscayaan bagi kita.
Hakikat Membaca
Soedaso (1983: 4) membaca merupakan aktivitas kompleks yang memerlukan sejumlah besar tindakan terpisah-pisah, mencakup penggunaan pengertian, khayalan, pengamatan, dan ingatan. Manusia tidak mungkin dapat membaca tanpa menggerakan mata dan menggunakan pikiran. Bond (1975; 5) bahwa membaca merupakan pengenalan simbol-simbol bahasa tulis yang merupakan stimulusyang membantu proses mengingat tentang apa yang di baca, untuk membangun suatu pengertian melalui pengalaman yang telah di miliki.

Simpulan
Minat membaca merupakan aktivitas yang di lakukan denga penuh ketekunan dan cenderung menetap dalam rangka membangun pola komunikasi dengan diri sendiri agar pembaca dapat menemukan makna tulisan dan memperoleh informasi sebagai proses transmisi pemikiran untuk mengembangkan intelektualitas dan pembelajaran sepanjang hayat serta di lakukan degan penuh  kesadaran dan mendatangkan perasaan tenag, suka, dan gembira.
Menumbuhkan minat baca anak usia dini
1. Bacakan buku sejak anak lahir.
2. Berikan contoh.
3. Ajak anak ke toko buku atau perpustakaan.
4. Dorong anak untuk menceritakan kembali.
5. Menonton film dan baca bukunya.
6. Beri penghargaan.
7. Menciptakan suasana membaca.

Faktor rendahnya minat baca di indonesia

Ada banyak faktor yang menyebabkan kemampuan membaca anak-anak Indonesia tergolong rendah. Pertama, ketiadaan sarana dan prasarana, khususnya perpustakaan dengan buku-buku yang bermutu dan memadai. Bisa dibayangkan, bagaimana aktivitas membaca anak-anak kita tanpa adanya buku-buku bermutu. Untuk itulah, ketiadaan sarana dan prasarana, khususnya perpustakaan dengan buku-buku bermutu menjadi suatu keniscayaan bagi kita.

Referensi
Menumbuhkan Minat Baca Sejak Usia Dini. [online]. Tersedia : http://library.um.ac.id/index.php/Artikel-Jurnal-Perpustakaan-Sekolah/menumbuhkan-  minat-baca-sejak-usia-dini.html
(2009). Pengertian Minat Membaca. [online]. Tersedia : http://mathedu-unila.blogspot.com/2009/10/pengertian-minat-membaca.html
(2011). Menumbuhkan Minat Baca pada Anak. [online]. Tersedia : http://smartparenting.blogdetik.com/2011/07/15/menumbuhkan-minat-baca-pada-anak
[Online]. Tersedia : http://bundakirana.multiply.com/journal/item/170
(2011). Merangsang Minat Baca Anak Prasekolah. [Online]. Tersedia : http://edukasi.kompas.com/read/2011/01/31/12415545/Merangsang.Minat.Baca.Anak.Prasekolah
(2011).Menumbuhkan Minat Baca Anak. [Online].Tersedia : http://sichuex.blogspot.com/2011/05/tips-menumbuhkan-minat-baca-anak.html
(2007). Mengatasi Rendahnya Minat Baca di Indonesia. [Online]. Tersedia : http://writingsdy.wordpress.com/2007/06/01/mengatasi-rendahnya-minat-baca-di-indonesia/
[Online].Tersedia: http://kumpulan.info/keluarga/anak/40-anak/141-anak-membaca-sejak-dini.html
(2007). Menghasilkan Anak Cerdas. [online]. Tersedia : http://menghasilkananaksehatcerdas.blogspot.com/2009/07/menarik-minat-baca-pada-anak-sejak-dini.html



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Mutiara di Tumpukan Jerami


Ketika masuk kelas aku terkaget dengan posisi duduk teman-temanku, di mejanya di letakakna sebuah kertas kosong dan di genggamnya sebuah penah dan seketika aku langsung terkejut melihat dosen yang sedang bersiap-siap membacakan soal UAS. Sungguh aku mulai panik dan  dengan segera aku mencari tempat duduk dan menyiapkan selembar kertas kosong dan sebuah penah “amel telat lagi?” ujar temanku sambil berbisik “sedikit macet” jawabku. Setelah UAS selesai dosen bijak tu membacakan soal UAS, sungguh sebuah UAS yang unik, sebenarnya dalam UAS ini kita tak perlu berpikir kita hanya menjawab Benar atau salah tapi dalam soal ini kita bisa terjebak menjawabnya.
Seketika itu bahagia menyelimuti hati UASku mendapat nilai B. Tak menyangka rasanya mendapat nilai B  padahal aku tak belajar, mendapat nilai B itu sudah sangat besyukur untuk mendapat nilai B itu sangat susah. Dosen bijak itu membacakan keseluruhan nilai muridnya dan ternyata nilai ku masih ada yang kosong kemudian dosen bijak itu memberikan tugas “untuk yang nilainya masih ada yang kosong saya akan berikan tugas” tugasnya ialah meresume buku pendidikan terbaru, dalam hati ya ampun uda seneng dapat nilai B masih aja tugas hufftt.....  google hanya itu yang terlintas dipikran juga tidak lupa untuk menanyakan kepada teman yang berkuliah di bandung, dia langsung bilang “aku di pijemin buku pendidikan, bagus bukunya terbitan Desember 2011” jawab temanku yang bernama nuy.
Sesampainya di bandung, dengan susah payah aku membujuk temanku untuk meminjamkan buku itu dan pada akhirnya di pinjamkan juga :D. Sesudah aku meminjam buku itu  tiba-tiba temanku mengajakku untuk pergi ke acara KA yang ada di sebuah stasiun televisi. Dengan semangat aku dan temanku yang bernama Angel langsung menerima tawaran itu, semangatku menurun ketika aku di tempatkan dengan orang-orang yang menurutku asing, aku pikir aku akan berangkat ke acara Ka bersama teman satu kampus tapi ternyata teman satu kampusku tak ada yang yang ikut. Mereka semua asik dengan teman-temannya sendiri, di bus hanya angel satu-satunya yang ku kenal. Mungkin angel juga merasakan hal yang sama denganku, aku pikir anak-anak kampus ini tak banyak omong juga gak berisik di mobil, tapi dugaanku 180 derajat di terbalik.
Mel nih aku bawa kue mau nggak, makasi angel tapi aku lagi ga pengen ‘jawabku’ kamu kepana pusing ya tanya angel. Iya nih sepertinya aku terkena sidrom mabuk darat ahh kamu mel lebay deh. Heheee.. saat kita sedang bercanda tiba-tiba dari jok mobil depan muncul sosok peremuan berkamata hitam “ehh ngomong-ngomong kalian dari semester berapa”? emm kita masih semester 1 teh baru masuk sahut angel. Ngambil jurusan apa? Jurusan pendidikan sekolah dasar , oh mau jadi guru SD ya, iya teh sahut angel lagi. Kalau teteh sudah semester berapa? Tanya ku. Kalau saya sudah semester tiga nganmbil jurusan jurnalistik. Waahhh keren, itukan cita-cita aku kuliah di jurusan jurnalistik. Oh gitu ucap si teteh yang bernama lina itu.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Canopus Capela Vega

Bila menatapmu
Rasanya kesuraman berubah menjadi keindahan
Andai aku mempunyai teleskop 
Aku akan bisa melihatmu lebih dekat
Memandangmu setiap malam tanpa bosan
Terkadang aku membayangkan bisa menjadi seorang astronot
Mungkin aku bisa melihatmu jauh lebih jelas dan sangat jelas
Bintang
Kamu tampak cantik di atas sana
Berkedip-kedip genit
Kilauan mu bisa menghipnotis 
Mungkin bisa di bilang kau menghipnotis semua orang
Aku ingin sepertimu yang menyinari planet ini
Seperti yang sadam katakan di petualangan sherina
Kamu memiliki nama yang indah
Canopus, capela dan vega
Sungguh Maha dahsyat Allah menciptakan Alam semesta ini
Bintang-bintang yang sangat indah
Yang berkedip-kedip setiap malam
Di temani planet-planet yang tiada hentinya berputar mengelilingi matahari
Dan tata surya lainnya
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Finlandia


Merupakan negara dengan kualitas terbaik di dunia :) . kok bisa ya??? jawabannya ya bisa lah :)) 
Menurut artikel yang saya baca di internet *lupa alamatnya* sekolah-sekolah di finlandia itu ga ada yang swasta semuanya negeri, jadi pemerintah itu tidak memperbolehkan untuk membebankan biaya sekolah alias gratis. beda banget kan sama di indonesia sekolah-sekolah swasta yang mahalnya minta ampun banyak banget bahkan biaya untuk masuk SD saja sudah jutaan. Terus selain dari segi biaya sekolah-sekolah di finlandia itu sangat sedikit memberikan PR untuk siswa-siswinya katanya sih tidak lebih dari 1/2 jam waktu pngerjaan dan lebih banyak melibatkan siswanya dalam aktivitas yang lebih kreatif. keren kan, bagaimana dengan kita?? apakah kita merasakan yang seperti itu :D hihihii....
And then sekolah di finlandia itu tidak memiliki ujian nasional yang ada juga ujian matrikulasi nasional yang diambil pada jenjang sekolah menengah  yang artinya lulus atau tidaknya siswa tidak di tentukan oleh pemerintah tapi atas dasar keinginan sendiri. kinerja sekolah yang bagus pasti tidak terlepas dari guru-guru dong? guru-guru di finlandia itu berkualis mereka disana bebas untuk menggunakan metode kelas apapun yang mereka suka dengan kurikulum yang mereka rancang sendiri. berbicara mengenai kurikulum, kurikulum disana itu fleksibel jadi tidak harus mengajarkan kurikulum yang sama dengan metode yang sama pada jadwal yang sama. untuk tiap kelasnya juga di fasilitasi  tiga orang guru dengan fungsi yang mungkin berbeda-beda. 


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

my Name's

kamaliah sebuah nama yang diberikan oleh kedua orang tua tercinta yang mengandung arti sempurna :) bukan bermaksud kalau aku ini sempurna karena kesempurnaan adalah tetap milik tuhan penguasa alam semesta Allah SWT. Aku pun menyadari masih banyak kekurangan dalam diri jauh sekali dari sempurna, aku pernah bertanya " kenapa aku diberikan nama yang mengandung arti sempurna? padahal aku sama sekali tidak sempurna!" 
"mel kesempurnaan itu hanya milik Allah, kamu itu anak terakhir makanya mama berikan nama itu :) yang berarti penyempurna sudah mentok sampe kamu" jawab orang tuaku sambil tersenyum kecil.
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS